MEREMAS PAYUDARA WANITA BUKANLAH KRIMINAL
POKER757 - Sebuah pengadilan di Jerman telah memutuskan kejadian di mana seorang pria yang meraba-raba payudara wanita di tempat kerjanya bukan sebuah pelanggaran.
Sebuah bengkel di Erfurt, Jerman, pada 2012 lalu memecat montir pria berusia 37 tahun lantaran dia meremas payudara teman perempuannya di tempat kerja. Lalu montir itu mengajukan banding atas keputusan tersebut melalui berbagai pengadilan sebelum berakhir di pengadilan Erfurt pekan ini.
Hakim Pengadilan Federal di Erfurt mengatakan montir mobil itu seharusnya tidak dipecat. Ketika itu dia meraba-raba payudara teman kerja perempuannya sambil mengatakan "ini terlihat menyenangkan".
Pelaku mengatakan dia tidak tahu apa yang terjadi padanya saat kejadian. Pengadilan diberitahu, ia mencengkeram wanita itu ketika bertemu dengannya di kamar mandi di garasi tempat ia bekerja.
Wanita itu segera mendorongnya dan mengeluh kepada bosnya. Dalam percakapan dengan bosnya, ia mengakui insiden tersebut dan menyatakan ia telah "lupa diri".
Dia meminta maaf kepada wanita itu, membayar sejumlah uang, dan berjanji tidak akan terjadi lagi. Namun ia tetap dipecat karena pelecehan seksual di tempat kerjanya.
Setelah mendengar keputusan itu dia meminta maaf dan sangat menyesal.
Menurut pengadilan, pelecehan seksual di tempat kerja tidak seharusnya mengarah pada pemecatan pelaku.
Pengadilan Perburuhan mengatakan surat peringatan seharusnya sudah cukup. Pemecatan pria berusia 37 yang telah bekerja di perusahaan selama 16 tahun, adalah langkah yang terlalu jauh.
Pengadilan meminta bengkel itu mempekerjakan dia kembali tapi mereka mengajukan banding putusan.
Sebelumnya pengadilan yang sama tahun lalu memecat seorang karyawan toko furnitur yang suka menepuk pantat staf perempuan.



Tidak ada komentar:
Posting Komentar